JASA RENOVASI RUMAH DI PEKALONGAN
AISYAH RENOVASI RUMAH Terdekat di pekalongan–Ada banyak alasan untuk melakukan pembaruan, peremajaan, atau renovasi rumah. Beberapa orang melakukan renovasi kecil sebagai rutinitas tahunan untuk menyambut hari istimewa seperti tahun baru Imlek atau lebaran.
Ada juga yang merasa perlu renovasi karena memiliki anggota keluarga baru atau anak yang beranjak remaja. Kebutuhan baru seperti ruang kerja hingga kerusakan karena usia bangunan adalah faktor-faktor lainnya yang mendorong orang untuk melakukan renovasi rumah. Jika Anda berencana merenovasi rumah, pertimbangkan besaran biaya renovasi rumah yang diperlukan. Nah, sebelum membahas lebih jauh biaya renovasi rumah, simak poin-poin penting yang akan menjadi pembahasan
Baca juga : Bangun renovasi gedung terpercaya
1.Kesalahan Umum pada Biaya Renovasi Rumah
Sebelum melakukan renovasi rumah, diharapkan Anda telah merencanakannya secara matang. Perencanaan tersebut dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya adalah biaya renovasi rumah yang membengkak. Apabila hal ini terjadi, bukan hanya tabungan Anda terkuras, namun progres renovasi rumah bisa saja terhambat.
Biaya renovasi rumah terdiri dari beberapa komponen yang perlu ditentukan sedari awal. Kesalahan umum yang terjadi pada biaya renovasi rumah biasanya tidak melakukan pengawasan yang ketat terhadap pengeluaran. Selain itu, berubahnya arahan renovasi seperti desain rumah di tengah-tengah pembangunan juga adalah salah satu kesalahan yang berdampak pada membengkaknya biaya renovasi rumah.
2.Pentingnya Mempersiapkan Biaya Renovasi Rumah Sebelum Pembangunan
Sangat penting mempersiapkan biaya renovasi rumah sebelum proses pembangunan rumah di lakukan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar renovasi rumah bisa dilakukan. Selain itu, dengan mengetahui rincian biaya, Anda juga mengetahui kualitas material apa saja yang nantinya digunakan.
Sebenarnya ada beberapa alternatif yang bisa dilakukan untuk meminimalisir biaya renovasi rumah. Salah satu cara lain untuk menghemat pembengkakan akibat renovasi rumah adalah dengan tidak merenovasi rumah sekaligus, melainkan hanya mengubah bentuk, desain, atau tampilan beberapa bagian rumah saja. Seperti contohnya jika Anda membeli rumah 2 kamar tidur di PEKALONGAN, JAWA TENGAH, biasanya bagian dapur baru terbangun seadanya. Lakukan renovasi dimana hanya fokus pada bagian dapur karena memang sangat dibutuhkan
3.Biaya-Biaya Renovasi Rumah
Dalam melakukan renovasi, dibutuhkan beberapa komponen biaya renovasi rumah yang wajib dialokasikan untuk beberapa keperluan. Keperluan tersebut meliputi pekerjaan persiapan renovasi, bahan material renovasi rumah, hingga biaya tenaga kerja renovasi rumah.
Biaya tersebut alangkah lebih baik jika telah dirinci sedari awal bahkan sebelum proses renovasi dilakukan. Agar lebih memahaminya, dibawah ini akan dijelaskan beberapa komponen biaya renovasi rumah yang sebaiknya dipersiapkan lebih awal.
4.Tentukan Desain Rumah
Menentukan desain renovasi rumah adalah tahapan awal untuk mengetahui berapa biaya renovasi rumah yang dibutuhkan. Semakin banyak bagian rumah yang direnovasi, akan berdampak langsung pada biaya renovasi rumah yang dibutuhkan. Disarankan jika ini adalah kali pertamanya Anda merenovasi rumah, pakailah jasa arsitek.
Dengan menggunakan jasa arsitek bukan hanya desain rumah Anda yang akan menjadi menarik, pengeluaran Anda pun akan terukur dengan jelas di awal sehingga akan meminimalisir tersendatnya proses renovasi karena masalah finansial.
Pekerja profesional mengakui kalau biaya jasanya memang lebih mahal di awal, namun mereka memastikan dapat memberikan saran yang relevan dengan masalah penghuni rumah. Dengan begini, Anda jadi tidak perlu mengeluarkan biaya berkali-kali di kemudian hari.
5.Hitung Jasa Renovasi Rumah
Komponen biaya berikutnya yang perlu diperhitungkan adalah biaya tenaga kerja yang membantu proses renovasi rumah. Biasanya terdapat dua pilihan yaitu renovasi menggunakan tukang ataupun kontraktor. Anda bisa menggunakan jasa kontraktor untuk merancang desain dan melakukan renovasi rumah. Anda juga bisa menggunakan tukang yang telah dipercaya. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
Dibawah ini merupakan kelebihan dan kekurangan yang mungkin anda temukan jika menggunakan tukang bangunan dan kontraktor
1.tukang bangunan
-Biaya lebih murah,jika tukangnya ahli dan anda tepat melakukan perencanaan.
-Anda sendiri yang melakukan perencanaan dan perhitungan biaya.
-Tak semua tukang bisa memperbaiki setiap ada kerusakan dan melakukan renovasi.Ada yang hanya piawai merenovasi dinding dan lantai,dan kurang bisa memperbaiki atap.
-Waktu pengerjaan bisa bertambah,tergantung keahlian tukang.
2.Kontraktor
-Tidak repot melakukan perencanaan dan Perhitungan biaya.
-umumnya memilik massa garansi dalam waktu tertentu
-Biaya renovasi umumnya lebih mahal ketimbang menggunakan jasa tukang.
6.Lakukan Pemilihan Material Bangunan yang Digunakan
Material bangunan yang digunakan untuk merenovasi rumah, memiliki peranan besar bagi porsi biaya renovasi rumah. Semakin berkualitas material yang digunakan tentunya akan berbanding lurus dengan biaya yang dikeluarkan. Jika dana untuk biaya renovasi rumah terbatas, Anda bisa menyiasatinya dengan mengkombinasi material bangunan standar dengan material bangunan berstandar tinggi. Dengan cermat mengkombinasikan material bangunan yang digunakan, Anda bisa menghemat biaya renovasi rumah, yang dapat dialokasikan pada kebutuhan lain.
7.Tips Renovasi Rumah Sesuai Anggaran
Proses renovasi rumah tidak sesederhana yang Anda bayangkan. Ada beragam pertimbangan matang saat merencanakan sebuah kegiatan renovasi rumah. Beberapa pertimbangan tersebut biasanya akan berpengaruh terhadap anggaran biaya renovasi rumah yang dibutuhkan. Nah, agar Anda bisa melakukan renovasi rumah secara efisien dan lancar, berikut ini merupakan beberapa tips yang bisa dijalankan.
8.Buat Rencana Biaya Renovasi Rumah di Awal
Tips pertama agar renovasi rumah sesuai dengan anggaran yang dimiliki adalah dengan membuat rencana biaya renovasi. Rencana ini bisa Anda buat sendiri maupun berkonsultasi dengan penyedia layanan renovasi seperti kontraktor. Ketahui lebih awal kebutuhan renovasi rumah, agar biaya lebih mudah untuk direncanakan.
Contohnya, jika Anda memiliki dana terbatas namun daerah dapur rumah Anda sudah butuh untuk dilakukan renovasi akibat kebocoran air yang mengakibatkan tampilan dapur Anda menjadi kotor, maka tidak ada salahnya untuk hanya melakukan melakukan perbaikan talangan air dan renovasi di bagian dapur saja. Solusi ini tentunya akan membantu mengurangi biaya renovasi dibandingkan merenovasi keseluruhan dapur. Inilah pentingnya mengapa Anda perlu membuat rencana renovasi rumah sedari awal.
9.Cermat Buat Anggaran Renovasi Rumah
Selain merancang desain rumah, jasa renovasi rumah juga bisa membantu Anda menghitung biaya renovasi rumah. Jika perlu, sebelum memutuskan menggunakan jasa renovasi rumah, minta mereka melakukan penghitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Kontraktor yang baik akan bisa memberi gambaran jelas dan memperhitungkan secara detail panduan renovasi rumah untuk Anda.
Pertama, RAB diperlukan untuk pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Memang menurut Perda No. 7/1991 Pasal 17 ayat 2, pembangunan atau renovasi rumah yang kurang dari 12 meter persegi tidak perlu menggunakan IMB. Tapi lebih dari itu, tanpa IMB, bisa-bisa Anda terkena denda atau pembangunan rumah dihentikan. IMB pada akhirnya diperlukan dalam pengurusan Pajak Bumi dan Bangunan.
Kedua, dengan memiliki rencana yang detail Anda bisa mengetahui biaya yang sesungguhnya dibutuhkan. Hal ini akan menghindarkan Anda dari penipuan dan menumbuhkan rasa saling percaya antara pemilik rumah dengan kontraktor/ tukang yang melakukan renovasi.
10.Manfaatkan Pembiayaan Renovasi Rumah
Desain sudah siap, anggaran sudah dihitung, kini tinggal memikirkan sumber biaya untuk mewujudkan renovasi yang Anda inginkan. Secara garis besar, ada dua sumber yang bisa Anda gunakan, dana simpanan dan dana pinjaman.
Meminjam uang di bank bisa jadi pilihan bijak, tentu saja tiap bank memiliki kelebihan tersendiri dan persyaratan yang harus dipenuhi. BTN misalnya, memiliki produk KAR BTN atau Kredit Agunan Rumah yang dapat digunakan untuk renovasi dengan menjaminkan rumah/ruko/apartemen Anda.
Bank BCA memiliki produk KPR atau Kredit Kepemilikan Rumah yang juga dapat digunakan untuk merenovasi rumah.
Bank BNI memiliki produk BNI Griya yang bisa digunakan untuk kebutuhan konsumtif, salah satunya renovasi rumah. Bank Syariah Mandiri juga memiliki layanan impan berupa produk pembiayaan multiguna untuk membantu memenuhi kebutuhan Anda termasuk pembiayaan renovasi rumah.
Hal yang perlu Anda pertimbangkan dalam mencari kredit renovasi rumah antara lain jumlah pinjaman maksimal, suka bunga, fleksibilitas jangka waktu pembayaran dan asuransi yang menyertai. Di sisi lain, perhatikan juga persyaratan yang diberikan bank seperti batas usia minimal dan maksimal, status pekerjaan, jumlah penghasilan minimal, NPWP pribadi.
11. Gunakan Material Bekas
Menggunakan material bekas bisa menjadi pilihan murah untuk menghemat biaya renovasi rumah Anda. Bahan material bekas umumnya dibedakan menjadi dua jenis, yakni yang bisa digunakan kembali (reuse), dan bahan lainnya yang bisa didaur ulang (recycle).
Material yang bisa digunakan kembali misalnya kaca, pagar, genteng, kayu, hingga kusen pintu. Sementara itu, material lain yang bisa didaur ulang diantaranya batu-bata dan keramik. Anda bisa mendapatkan bahan-bahan ini di rumah anda sendiri jika masih bisa dipakai, toko-toko bahan bangunan atau juga tersedia online.
Jangan lupa untuk memastikan material bahan yang Anda gunakan masih dalam kualitas yang baik untuk dipakai dalam jangka waktu beberapa tahun ke depan.
12.Renovasi ke Rumah Minimalis
Bagaimana kalau Anda ingin mengubah konsep rumah menjadi minimalis? Renovasi rumah minimalis bisa jadi lebih hemat atau lebih mahal, tergantung desain bangunannya. Harus dipertimbangkan apakah lantai semen ekspos yang biasa digunakan pada gaya minimalis akan lebih hemat biaya ketimbang menggunakan ubin keramik. Apakah jendela besar lebih murah material dan biaya pemasangannya ketimbang dinding tanpa jendela?
Jika Anda ingin merenovasi rumah dengan material standar, dengan menggunakan jasa kontraktor, hitungan dasarnya tergantung lokasi Anda tinggal. Di kota besar, hitungannya kini sekitar Rp3.000.000 per meter persegi.
Apapun gaya rumah yang ingin Anda dapatkan lewat renovasi, diskusikan dengan kontraktor. Jangan lupa untuk mempertimbangkan kondisi lingkungan dan kebutuhan penghuni rumah, apakah bisa menerima desain baru yang akan Anda wujudkan.
Baca juga : Renovasi rumah di pemalang
13.Memilih Tren Desain yang Panjang
Mau berhemat untuk beberapa tahun ke depan? Maka pilihlah merenovasi rumah dengan tren yang akan datang untuk jangka panjang. Renovasi rumah untuk jangka panjang walaupun akan memakan biaya sangat mahal di awal dipastikan tidak akan membuat kantong Anda jebol dalam beberapa tahun kemudian.
Dengan merenovasi rumah jangka panjang, Anda hanya perlu sesekali memberi perabotan rumah atau mengganti desain tata interior dalam rumah Anda untuk menyegarkan suasana. Dengan memutuskan untuk merenovasi rumah untuk durasi yang lama, ketahanan rumah akan semakin terjamin, juga tampilannya akan tetap menarik meski tahun demi tahun telah berlalu.
Panduan renovasi rumah ini membuat Anda makin mantap mempercantik rumah? Cari juga info tambahan seputar tips hunian dan apartemen di Rumah.com. Tak jadi merenovasi dan memilih untuk membeli rumah jadi? Anda bisa menemukannya di Properti Baru.
14.Hindari Perubahan dan Konsisten pada Rencana di Awal
Konsistensi adalah kunci untuk menjaga biaya renovasi rumah tetap terkendali. Selalu awasi dan evaluasi proses renovasi telah berjalan sesuai rencana dengan mempertimbangkan estimasi waktu pengerjaan, material bangunan yang digunakan, hingga kesesuaian desain renovasi yang menjadi acuan.
Sangat dianjurkan untuk tidak melakukan perubahan desain awal renovasi rumah. Hal ini dikarenakan akan mengganggu fokus pekerjaan renovasi yang sedang berlangsung. Apabila terdapat perubahan di tengah proses renovasi, tentunya akan mengulang proses awal seperti mempertimbangkan biaya lain yang dibutuhkan hingga estimasi pembangunan yang dibutuhkan.